About this blog

Bismillahirrahmanirrahim...

Mengenai Saya

Foto saya
Jadilah seseorang yg bkn hanya bermimpi tp juga memberi impian

Labels

Jumat, 31 Desember 2010

Hindari balita dan anak kita dari kekeraan seksual

Mari Hindari Anak Kita dari Kekerasan Seksual

Hampir setiap hari kita membaca, mendengar dan menonton berita tentang kekerasan seksual atau pemerkosaan terhadap anak balita.

Laporan dari pusat Konsultasi Terpadu RSCM melaporkan bahwa jumlah kasus anak yang dirujuk untuk memperoleh konseling karena pemerkosaan dan incent (hubungan kelamin antar anggota keluarga) meningkat 100% akhir-akhir ini. Sekurang-kurangnya ada satu kasus setiap hari!

Hampir setiap hari pula semua stasiun tv kita menyiarkan program yang sering kali merekonstruksi pemerkosaan anak balita yang umunya dilakukan sangat terencana oleh tetangganya yang ternyata murid SD kelas 5 dan 6 atau siswa SMP.

Apakah kita tinggal di desa atau di kota, datang dari keluarga berada atau pas-pasan, semua sekarang ini dihadapkan pada suatu “bencana besar” yang mengancam kenyamanan, keselamatan fisik, jiwa dan keimanan anak-anak kita. Mereka bisa dengan mudah menjadi korban kekerasan seksual dan pemerkosaan!

Apa Itu Kekerasan Seksual Terhadap Anak?

Kekerasan seksual adalah kegiatan atau aktifitas seksual yang dilakukan oleh orang dewasa atau anak yang lebih besar, terhadap anak atau balita. Kegiatan itu berupa:

  • Menunjukkan diri atau kemaluannya
  • Membelai atau meremas-remas anak
  • Melakukan pemerkosaan

Mengapa Semua Ini Bisa Terjadi?

Kekerasan seksual bisa terjadi karena dua hal:

  1. Orang dewasa atau anak yang lebih besar yang berada di sekitar anak kita ter pengaruhi oleh tontonan atau bacaan porno. Tidak bisa dipungkiri bahwa kita semua tak mampu membendung arus informasi tentang pornografi yang melanda kehidupan kita beik melalui media cetak maupun elektronik dalam bentuk: berita, sinetron, telenovela, film seri, video klip lagu, dialog seputar seks, dan pergaulan, koran, tabloid, komik, vcd, dan situs porno, hp, bahkan gambar tempel porno yang dimasukkan dalam kemasan jajanan anak! Semuanya bisa didapatkan dengan murah dan mudah!

Sementara mereka yang menonton dan membaca informasi tersebut tidak semuanya memiliki iman yang teguh dan pengetahuan yang memadai sehingga mempunyai ketahanan serta kontrol diri yang baik.

  1. Anak-anak kita kurang kita bekali dengan pengetahuan tentang kemungkinan-kemungkinan yang terjadi terhadap dirinya bila ia bersama orang lain dan keterampilan untuk menjaga diri dan waspada terhadap bujukan atau ancaman orang lain terhadap dirinya.

Bagaiman Kita harus bersikap dan apa yang mesti kita lakukan?

1. Meningkatkan kewaspadaan

Dengan semua kenyataan yang ada sekarang ini, kita sebaiknya meningkatkan kewaspadaan dalam pengasuhan anak dan balita kita. Kita harus mewaspadai dengan siapa anak kita berada, karena di negara mana saja kekerasan dan perkosaan terhadap anak umumnya dilakukan oleh orang dekat dan dikenal anak dengan cara membujuk atau mengancam.

Kewaspadaan itu diperlukan karena kita tidak dapat mengontrol apa yang telah orang lain lakukan sebelum mereka berada bersama denngan anak kita. Bisa saja mereka menyaksikan atau membaca hal-hal porno yang menggugah nafsunya dan menggunakan kekuatan fisik serta kekerasan untuk menyalurkannya.

Anak balita kita baik laki-laki ataupun perempuan memerlukan kewaspadaan yang sama!

Oleh sebab itu kalau kita terpaksa meninggalkan anak dalam pengasuhan orang lain, orang tersebut hendaknya sudah kita ajak bicara terlebih dahulu tentang berbagai aturan sebelum mendampingi anak kita. Lakukan pengecekan secara berkala. Pastikan semua aman.

2. Langkahi fikiran atau anggapan: seks itu tabu

Tak dapat dielakkan bahwa kita dibesarkan dalam budaya bahwa seks itu adalah sesuatu yang tabudan saru sehingga tidak pantas untuk dibicarakan dengan anak. Kalaupun kita ingin membicarakannya, kita tidak tahu bagaimana memulainya, kapan waktunya, apa yang akan dibicarakan dan sejauh mana kita harus menyampaikannya.

Kendala seperti ini harus diatasi. Kita bukan saja harus mampu membicarakan hal ini dengan anak tetapi juga membuat batasan dan penjelasan kepada orang-orang yang terlibat dalam pengasuhan anak-anak kita.

Untuk mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengkomunikasikan masalah seks ini, selain membaca buku-buku yang banyak tersedia di toko-toko buku, anda juga dapat mengikuti workshop dan pelatihan mengenai bagaimana cara berbicara seks dengan anak.

3. Menggalang kerja sama di dalam dan di luar rumah

· Kerjasama dengan pasangan kita, untuk sepenuhnya bertanggung jawab mengenai pendidikan seksualitas anak-anak kita.

· Kerjasama dengan orang yang terlibat dengan pengasuhan anak : orang tua, pembantu, anggota keluarga, bahkan supir kita.

· Kerjasama dengan pihak sekolah dan tetangga. Untuk berhati-hati dan saling memperhatikan dan membantu anak masing-masing.

Bagaimana Cara Mempersiapkan Anak Kita?

1. Tingkatkan komunikasi dengan anak

Dengan komunikasi yang baik, kita dapat membantu anak untuk:

· Memiliki kesadaran dan ketajaman perasaan terhadap apa yanng mungkin terjadi pada dirinya. Kita mengajarkan mereka untuk lebih waspada. Caranya bisa dengan menceritakan tentang peristiwa yang sering terjadi sekarang ini. Tapi gunakanlah kata-kata yang sesuai dengan usia dan kemampuan berfikir anak, sehingga tidak membuatnya tegang atau stres.

Dalam berdialog, usahakan untuk mengontrol ekspresi wajah agar tetap rileks dan nada suara yang lembut dan rendah.

· Meningkatkan harga dan kepercayaan dirinya. Anak diajarkan bahwa diri dan tubuhnya adalah sesuatu yang berharga baginya, bagi kita dan bagi seluruh keluarga. Untuk itu ia harus menjaga dan memeliharanya dengan baik.

Terhadap anak, kita bisa menjelaskannya sebagai berikut:

Ibu: Tidak semua orang boleh mnyentuh badan adek ya, terutama dari bahu sampai di atas lutut. Bagian ini hanya boleh disentuh mama, papah, dan…”

Hal ini tidak susah bagi anak, karena mereka biasanya sangat sensitif dengan miliknya: Ini punyaku!,Ini bonekaku!. Jadi mereka dengan mudah bisa diajarkan untuk merasa berani dan mengatakan: Ini badanku!,ini milikku!.

Katakan pada anak:

Ayah: Jangan lupa ya sayang, ini badan ade yang paling berharga, tidak sembarang orang orang boleh pegang atau elus-elus badan adek ya, nngerti kan?

2. Mengajarkan anak jenis-jenis sentuhan dan cara bereaksi terhadapnya

Menjelaskan sentuhan ini memang tidak mudah. Tapi karena situasi di sekitar kita sudah seperti ini, mau tidak mau kita harus berupaya untuk bisa melakukannya. Katakan bahwa orang menyentuh kita itu dapat digolongkan menjadi 3 cara:

· Sentuhan yang boleh

Yaitu sentuhan yang dilakukan seseorang karena kasih sayang , misalnya mengusap, membelai kepala, membedak badan.

· Sentuhan yang membingungkan

Sentuhan yang dilakukan antara menunjukkan kasih sayang dan nafsu. Misalnya, mula-mula mengelus kepala, memeluk, lalu tangannya meraba bagian tubuh dari bawah bahu sampai atas dengkul, yang telah diajarkan pada anak merupakan bagian yang tidak boleh disentuh orang lain.

· Sentuhan yang jelek

Yaitu kalau seseorang meraba paha, dada, atau bagian yang dekat dengan kemaluan.

3. Ajarkan anak untuk mempercayai perasaannya

Anak-anak dibekali Allah dengan perasaan yang tajam sehingga dapat mengenali bagaimana perasaan dan perlakuan orang lain terhadapnya. Anda tentu akan tahu bagaimana perbedaan reaksi yang ditunjukkan anak yang anda sukai dan anak yang anda tidak begitu sukai. Mereka dapat merasakan perasaan anda bukan? Atas dasar itu, sebenarnya anak bisa kita ajarkan atau dilatih untuk memperhatikan dan mempercayai berbagai macam perasaan yang dialaminya bila ia berhadapan dengan orang lain, apakah itu menyenangkan atau menakutkan! Dan hubungkan perasaan tersebut dengan sentuhan yang dilakukan orang tersebut terhadap anak. Kita bis berulanng kali mengingatkan anak:

Ibu: Ada orang yang menyentuh atau mengelus-ngelus adek, coba adek rasakan: sentuhannya benar atau tidak, sentuhanya baik atau membingungkan adek, kalau adek bingung atau takut terhadap sentuhan orang, perasaan adek itu benar. Jadi adek kasih tahu ibu ya..!

4. Ajarkan anak untuk mengatakan TIDAK, ENGGAK MAU atau JANGAN BEGITU pad anak yang lebih besar atau orang dewasa yang berbuat tidak pantas padanya

Selama ini kita mengajarkan anak untuk patuh pada orang dewasa lain, dan mendengarkan apa yang dikatakan oleh yang lebih besar dari mereka. Sekarang kita harus pula menjelaskan kepada anak bahwa untuk keadaan tertentu (tergantung perbuatan orang itu dan pertimbangan perasaannya) anak boleh mengatakan : JANGAN BEGITU, TIDAK, dan ENGGAK MAU pada orang dewasa atau anak yang lebih besar dari padanya, khusus bila ia merasa perlu melindungi dan menjaga dirinya. Bahkan kalau dia merasa terancam, kita perbolehkan anak untuk bersikap tegas, judes, bahkan berbohong!

Misalnya kita katakan:

Kalau adek sudah bilang Jangan pegang begitu tapi orang itu masih saja pegang-pegang dan ngelus-ngelus adek, adek bilang sama orang yang ada disekitar situ. Kalau terpaksa, adek boleh berbohong dengan bilang: aduh maaf ya om atau mas: aku mau pipis dulu, dan? Adek lari ya nak!

Anda bisa minta anak mencoba mengatakannya dan mengulangnya sampai mereka bisa. Usahakan anak terampil mengucapkan kata-kata untuk pembelaan dan perlindungan darinya.

5. Yakinkan anak untuk bisa berbagi rahasia dengan kita

Karena kekerasan seksual dan pemerkosaan selalu dilakukan dengan bujukan dan ancaman, maka hal ini harus dijelaskan juga kepada anak. Kita juga meyakinkan bahwa kita sebagai orang tua adalah tempat dengan siapa anak bisa berbagi rahasia.

Ibu: Dek, biasanya orang yang mau nakalin atau jahatin anak-anak sebesar adek itu suka ngancem atau menjanjikan hadiah dan meminta untuk menjaga rahasianya. Jadi kalau ada orang yang suruh adek begitu jangan percaya nak. Adek sama mama sangat dekat, dulu kan adek ada di perut mama, makan mama yang mama makan. Jadi kalau adek punya perasaan yang membingungkan dan menakutkan, mamalah orang yang paling dekat sama adek. Jadi adek ceritain ke mama ya nak!?

Tentunya dengan ini, anda benar-benar harus mencerminkan sebagai orang yang bisa dipercaya. Sejak itu mulailah berbagi “rahasia-rahasia kecil” yang bisa anda ciptakan dengan anak, agar anak terbiasa. Misalkan diam-diam bagi cokelat dan tidak ikut dibagi dengan adiknya.

Ssst ini rahasia diantara kita ya!

6. Kenalkan pada anak bedanya: orang asing, kenalan, teman, sahabat dan kerabat

Sejak kecil anak perlu dibiasakan untuk mampu mengenali dan melakukan penilaian terhadap orang di sekitarnya, apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan dengan mereka.

Orang asing: Adalah orang yang tidak kita kenal sama sekali. Tidak boleh terlalu beramah-tamah dengan mereka, atau akrab dan langsung percaya. Kita harus selalu waspada dengan orang asing. Misalnya orang yang duduk di samping kita di bus atau di tempat tunggu. Waspada bukan berarti berprasangka buruk. Kalau berprasangka buruk itu tidak boleh, tapi waspada itu justru perlu.

Kenalan: Orang yang kita kenal namanya, pekerjaannya atau alamatnya. Tapi tidak lebih jauh dari itu. Misalnya tukang koran, tukang sayur, dll. Kita juga harus berhati-hati karena tidak kenal dengan mereka secara mendalam.

Teman: Kita tahu lebih banyak tentang mereka bahkan sifat-sifatnya. Kita boleh bergaul lebih banyak dengannya dan mempercayainya.

Sahabat: Lebih dari sekedar teman, kita sangat mempercayainya tapi tetap dalam batas-batas tertentu, tidak semuanya kita percaya.

Kerabat: Adalah anggota keluarga dekat, yang kita kenal betul. Tetapi tetap harus waspada juga. Bagi yang muslim, sejak dini harus mulai memperkenalkan mana yang muhrim (seseorang yang kita tidak boleh menikah dengannya) dan mana yang bukan, jadi anak tahu bagaiman bersikap terhadap mereka.

7. Nyatakan pada anak bahwa orang tua dan keluarga selalu melindungi dan menjaga mereka

Anak harus diyakinkan bahwa orang tua dan keluarga dekat sangat menyayangi, melindungi, dan mendukungnya apabila ia bertindak sesuai apa yang dirasakannya untuk melindungi dirinya. Pernyataan seperti ini sangat diperlukan untuk memberikan rasa aman dan kekuatan dalam diri anak.

8. Genapkan Ikhtiar dengan doa

Sejauh mata bisa melihat, tangan bisa menjangkau, telinga bisa mendengar? Selalu ada saat dimana kita lengah atau tidak mampu, bukan? Setelah ikhtiar kita lakukan, selanjutnya adalah berdoa dan pasrah; semoga ALLah melindungi anak kita darii bencana. Pada Allah juga kita berserah diri atas keselamatan diri dan keturunan kita.

From: Yayasan kita dan buah hati

Jiwa Seorang Pahlawan

Karya: Diska Dwi Lestari

Aku dan Kalian adalah kami
Dia tertawa kami menjerit
Dia tersenyum kami menangis
Tapi aku di antara kami tak akan hanya diam

Inikah hidup?
Inikah dunia?
Atau neraka kami?
Atau hanya surganya?

Andai dia menjadi kami
Kemana dia akan pergi?
Dari mana dia mendapatkan keadilan?
Dan apa yang akan dia lakukan??

Dia Sang Laknatullah
Kami yang terzalimi
Senantiasa memendam kepedihan
Sampai keadilan itu nyata di hadapan kami

Sampai kapan kami menunggu?
Aku di antara kami
Akan bertindak
Merencanakan keadilan itu

Perlahan Sang Laknatullah muncul
Dengan senyuman bengis dari wajah mereka
Dengan tangan kotor dan penuh darah
Juga dengan otak yang sempit dan licik

Dia,
Memusnahkan aku terdahulu,
Dengan senyuman yang mengiris nyawa
Disertai rekayasa omonng kosong

Tunggulah orang-orang terkutuk
Aku akan terlahir kembali
Dengan percikkan dari jiwaku
Memusnahkan sang laknatullah

Aku dari kami
Aku mengetahui apa yang kami butuhkan
Bukan uang dan jabatan
Namun kebahagian kita semua

Azab Allah sangat pedih
Kami pasti akan menjadi saksi
Tunggulah kami!!!
Pada hari yang penuh perhitungan

Thank you My Teens

By yui


D G Bm A D
Himitsu no tegami wo akibako ni kakushite iru basho
G Bm A
Tooi hi no kioku wo nozoitara
F#m Bm Em A
Chikadzuiteru juu dai saigo no hi made ni
F#m Bm Em A
Yari nokoshita koto ga mada arisou de aseru

G D A F#m Bm G
Otona ni wa naritakunai to omotteta dakedo
A
Kansha shiteru
Gm
Sankyuu my teens

D G Bm A D
Utau koto bakari kuyashisa wo mata sugu uta ni shita
G Bm A
Sore dake de chikara ni kaerareta
F#m Bm Em A
Tomodachi ni wa sukoshi demo yoku omowaretai
F#m Bm Em A
Ki ni shitenai tsumori na noni mieppari da

G D A F#m Bm G
Atarashii deai ga yume wo sasaeta dakara
A
Kansha shiteru
Gm
Sankyuu my friends

G D A F#m Bm G
Otona ni wa naritakunai to omotteta dakedo
A
Hatachi ni naru
Gm
Sankyuu my teens

Islam dan Ilmu Pengetahuan

Karya: Disa Dwi Lestari

A. Pandangan Al Qur’an dan Sunnah terhadap Ilmu Pengetahuan


Islam tidak pernah menghambat kemajuan ilmu pengetahuan, buktinya saja banyak ayat Al Qur’an dan Sunnah yang mewajibkan muslim mencari ilmu dan berfikir.

Dalam Al-Qur'an ada lebih dari 854 ayat-ayat yang menanyakan mengapa manusia tidak mempergunakan akal(afala ta'kilun), yang menyuruh manusia bertafakur/memikirkan (tafakurun) terhadap Al-Qur'an dan alam semesta serta menyuruh manusia mencari ilmu pengetahuan. Jadi, kata yang identik dengan akal dalam Al-Qur'an tersebut 49 kali seperti kala Yatadabbarun dan Yatazakkarun, kata yang menganjurkan manusia menjadi ahli pikir, para sarjana, para ilmuwan dan para intelektual Islam (ulul albab) dalam Al -Qur'an disebut 16 kali, sehingga jumlah keseluruhan diatas adalah lebih kurang 854 kali.

Surat Al-alaq ayat 1-5 merupakan ayat pertama yang diturunkan berisi perintah untuk belajar.

"Dan Kami turunkan kepadamu al-Qur'an, agar kamu menerangkan kepada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka supaya mereka memikirkan." (QS.An Nahl:44)

Adapun dari Assunnah:

Dari Anas bin Malik, ia berkata:

“Rasulullah SAW bersabda, mencari ilmu adalah wajib bagi setiap muslim”

(HR.Ibnu Majah)

B. Sumber Ilmu Pengetahuan

Bukti-bukti lainnya Al Qur’an dan Sunnah tidak menghambat pengetahuan yaitu dengan adanya pengetahuan dalam Al Qur’an, salah satunya saja:

Berdasarkan penelitian: Nebula adalah kumpulan 100 milyar galaksi yang berbentuk seperti bunga mawar

Berdasarkan Al Qur’an : “Maka apabila langit telah menjadi terbelah dan menjadi merah mawar seperti (kilapan) minyak Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan.” (Q.S. Ar Rahmaan : 37-38)

Sumber- sumber pengetahuan yang dipelajari kaum muslimin:

1. Al Qur’an : Sumber ini jelas kebenarannya.

“Ini (Al Qur’an) adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai fikiran. (Shad: 29)

2. As Sunnah : Dalam Sunnah terdapat ilmu-ilmu seperti Hadits pengobatan oleh lalat, tetapi terdapat juga hadits yang tidak shahih, karena hadits berupa kutipan-kutipan. yang di buat para ulama bukan Allah Swt.

3. Alam Semesta (Al Kaun): Pada Alam semesta tempat kita hidup, kita wajib tahu isi pengetahuan tentang alam semesta ini. Karena dalam Al Qur’an kita diperintahkan agar mempelajari bumi dan seisinya.

“Maka apakah mereka tidak memperhatikan unta bagaimana dia diciptakan,” (Al (Ghaasyiyah:17) Dalam suatu riwayat dikemukakan bahwa ketika Allah melukiskan ciri-ciri surga, kaum-kaum yang sesat merasa heran. Maka Allah menurunkan ayat ini (S.88:17) sebagai perintah untuk memikirkan keluhuran dan keajaiban ciptaan Allah.
(Diriwayatkan oleh Ibnu Jarir dan Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Qotadah.)

4. Diri Manusia : Manusia baik diri kita sendiri maupun orang lain, yaitu mencangkupi ilmu sosiologi, psikologi,dll.

“Dan jika Kami hendak membinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya mentaati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya.” (QS. Al Isra:16).

5. Sejarah : Ilmu dari pegalaman, oleh karena itu kita harus merumuskan sejarah-sejarah agar mempunyai banyak ilmu sehingga dapat mengatasi masalah-masalah yang sifatnya seperti yang ada dalam sejarah tersebut.

“Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal. Al Quran itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, akan tetapi membenarkan (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjelaskan segala sesuatu, dan sebagai petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman.” (QS.Yusuf:111).

C. Tujuan Pengembangan Ilmu

Ú Agar mengenal tanda-tanda kekuasaan Allah.

Ú Mendekatkan diri kepada Allah.

Ú Menemukan keteraturan dan maksud diciptakan.

Ú Memberikan manfaat bagi manusia dan lingkungan.

Ú Agar tidak ada sekularisasi, yaitu memisahkan kehidupan agama dengan dunia.

D. Cara Memperoleh Ilmu Pengetahuan

1. Kasbi, dari manusia itu sendiri baik dengan cara penelitian, pengamatan maupun penemuan.

2. Ladunni, ilmu dari Allah, yaitu berupa perncerahan hati. Ilmu ini hanya pada orang-orang bertakwa.

Memperoleh ilmu dengan cara kasbi dapat diperoleh dari:

1. Panca Indra

2. Akal

3. Wahyu

AlQur’an merupakan hal yang sangat mengagumkan bagi para sarjana dan ilmuwan yang bertahun-tahun melaksanakan penelitian di laboratorium mereka, menemukan keserasian ilmu pengetahuan hasil penyelidikan mereka dengan pernyataan -pernyataan Al-Qur'an dalam ayat-ayatnya.

Setiap ilmuwan yang melakukan penemuan pembuktian ilmiah tentang hubungan Al -Qur'an dengan ilmu pengetahuan akan menyuburkan perasaan yang melahirkan keimanan kepada Allah Swt, dorongan untuk tunduk dan patuh kepada Kehendak-Nya dan pengakuan terhadap Kemaha Kuasaan-Nya.

Oleh karena itu, tidak pada tempatnya lagi orang-orang memisahkan ilmu-ilmu keduniawian yang dianggap sekuler, seperti ilmu-ilmu sosial dengan segala cabangnya, dengan ilmu -ilmu Al-Qur'an. Para ilmuwan dapat sekuler, tetapi ilmu tidak sekuler.

Jiwa yang Menyatu

Karya: Diska Dwi Lestari

Dirimu

Cerminanku

Satukanlah jiwa ini bersamamu

Satukanlah dengan kekuatan kita


Tak ingin lepas begitu saja

Karena aku masih menyayangi mu

Dan aku belum menemukan seseorang

Yang dapat melebihi sayangku padamu


Maaf

Jika aku egois

Yang aku inginkan di sampingmu adalah

Menjadi iblis berhati malaikat


Walau kau tak dapat menjamah ruhku

Tapi pastikan kau dapat mendeskripsikannya

Walau kau tak dapat menyentuh jiwa ini

Namun kau bisa menyatukannya


Kekasihkku..

Berilah aku penyejuk

Agar dapat meredakan hati ini

Yang terkadang menjadi iblis sejati


Jadikanlah hatiku selalu seperti malaikat

Hanya kau yang bisa merubahnya

Karena aku percaya

Kau adalah setengah hatiku


Kalaupun pengganti ku itu memang tidak ada

Aku ingin menemani mu sampai di akhirat nanti

Dan hanya di situlah

Kau dapat menjamah jiwa dan ruh ku


Namun jika ada yang mengganti

Hati ini akan tetap membimbingmu

Meskipun ruh ini akan pudar

Yakinlah senyumanku ada di setiap langkahmu


By  イマン コイルズゾヒル

Love Song-Luna Sea

Engllish:

I still can't believe

That I'm not all alone

I still doubt it...

I couldn't even see myself

Until I met you

I used to walk all by myself

And I didn't even see this blinding light before me

I was scared to hold you all in my arms

I miss you, your eyes

I love you, floating on

I'm going to fight my way through

Life is all about fighting and hurting

...That's what I believed

until the day I met you

Even if we got hurt on the way,

our love was still strong

I want to keep on embracing

this dream that's not going to end just yet

But...

I miss you

I know that someday

I love you

Your wound will heal

I love you so

Love Song Together

So I'm never going to let you go

I want to keep on believing

That I'm not all alone

Even if we can't be together like before

If you ever miss me,

Just gently hold this song to your heart...

I miss you

We'll make this dream happen again

I love you

...Someday

So I want to deliver this Love Song together with you

I wanted to be there by your side...

Yes, I still love you

Love Song Together

And No, I will never forget you

... and your love.

Love Together..

Original:

hitori kiri janai shinjirarenai mada mayotte

kimi wo shirumade sou jibun sae mienakatta

hitori de aruita kizukanakatta kono mabushisa

subete to fureau koto sou nazeka kowakute

I miss you kimi no hitomi

I love you ukandeiru

chi wo nagashitsuzuke tatakaitsuzuke aruiteku

kimi to deau made sou shinjiteta nantonaku

kizutsukiattemo tsuyoku aishita tabi no tochuu de

mada owaranai yume dakishimeteitai kedo

I miss you itsu no hi ni ka sono kizu wo

I love you iyaseru kara

So kimi wo aishiteru Love song together

sou kimi wo hanasanai

hitori kiri janai shinjiteitai hanareteitemo

nee aitai toki wa kono uta wo dakishimete

I miss you itsu no hi ni ka kono yume wo

I love you mou ichido

So kimi to tsutaetai Love song together

sou kimi to itakatta

sou kimi wo aishiteru Love song together

sou kimi wo kono ai wo wasurenai

Minggu, 19 Desember 2010

Menjadi Negara Mandiri


Oleh: Diska Dwi Lestari


Negara Indonesia adalah negara agraris. Negara yang sebagian besar penghasilannya dari pertanian dan mata pencahariannya sebagian besar petani. Namun, saat ini keadaan tersebut berubah. Saat ini, pertanian merupakan sesuatu yang tidak diminati di kalangan masyarakat baik ilmu pengetahuan ataupun mata pencahariannya bahkan nama “pertanian” pun sering direndahkan oleh sebagian besar kalangan. Sebagai buktinya, banyak fakultas pertanian di berbagai perguruan tinggi yang ditutup karena kurangnya peminat. Kemudian untuk mata pencaharian, masyarakat biasanya lebih memilih menjadi buruh atau bawahan lainnya. Padahal, seperti yang kita ketahui sebagian besar makanan yang kita makan adalah hasil pertanian.

Pertanian adalah mata pecaharian beresiko tinggi. Kebanyakan dari mereka adalah mata pencaharian turun temurun, jarang sekali yang memulai sendiri. Selain itu banyaknya keluhan dan kerugian yang dirasakan petani mengakibatkan keturunan dan orang yang mendengarnya tidak berminat menjadi pertanian. Oleh karena itu, pemerintah telah melakukan berbagai cara untuk mensejahterakan petani, dan rencananya Agustus ini akan diluncurkan Undang-Undang Holtikultura.

Undang-Undang Holtikultura dibuat untuk mensejahterakan pertanian Indonesia. Di harapkan dapat dijalankan sebaik-baiknya agar Indonesia tidak terlalu bergantung pad penanaman modal asing. Pemerintah juga menginginkan agar ekspor Indonesia lebih tinggi dari impornya. Hal ini tentu mengangkat peran petani dalam memajukan perekonomian Indonesia.

Undang-Undang ini juga dibuat agar masyarakat Indonesia berminat untuk bermata pencaharian petani yaitu dengan banyaknya negara memfasilitasi petani agar pertaniannya maju dan mandiri sehingga negara bisa mengekspor hasil pertanian holtikulturanya. Selain petani, hal ini pun berguna untuk para peneliti pertanian. Dengan adanya Undang-Undang ini diharapkan peneliti lebih kreatif sehingga bisa menciptakan benih-benih unggul untuk negara ini.

Undang-Undang ini akan berjalan dengan lancar apabila masyarakat, pemerintah, dan petaninya mendukung hal tersebut. Pemerintah sebaiknya memudahkan prasarana dan pemasaran pada petani agar petani tidak terlalu tertekan. Sebaiknya juga diberikan wilayah-wilayah oleh pemerintah khusus untuk pengembangan holtikultura, sehingga minat masyarakat bertambah untuk menjadi masyarakat petani. Oleh karena itu, dapat mengurangi tingkat urbanisasi. Petani pun diharapkan mempunyai pengetahuan lebih sehingga diperlukan bimbingan rutin untuk para petani.

Peneliti pertanian sebaiknya dimudahkan untuk memakai ruangan laboratorium dan mendapat hak cipta yang paten agar nama Indonesia terangkat sebagai pencipta bibit unggul. Kemudian, bibit unggul tersebut dapat dipakai para petani Indonesia agar menghasilkan hasil yang lebih berkualitas. Hasil yang baik akan menambah minat masyarakat untuk mencintai produk Indonesia. Undang-Undang ini juga perlu pengawasan dalam pelaksanaannya. Jangan sampai ditemukan pemodal asing yang lolos menanamkan modalnya lebih dari batas yang telah ditentukan karena Undang-Undang ini dibuat agar Indonesia mandiri berhubung adanya persaingan dagang dalam CAFTA.

Undang-Undang ini pun dapat mengurangi tingkat pengangguran. Kemudian dapat menaikkan tingkat kewirausahaan di Indonesia ini. Isi dari Undang-Undang Holtikultura sudah tepat dalam menjamin kehidupan para petani. Namun, perlu perhatian dalam pelaksanaan dan pengawasannya agar tidak mengecewakan seperti undang-undang lainnya yang dengan susah payah membuatnya namun dalam pelaksnaan dan pengawasannya masih sangat kurang.


Harumnya Penantian

Karya: Diska Dwi Lestari

Menanti hingga waktu tiba

Berharap sesuatu yang berujung indah

Meskipun aku tak tahu tentangmu

Meskipun aku mungkin tak setara dengan yang kau harapkan


Hanya dipisahkan ruang dan waktu

Namun itu tak memisahkan hati ini

Ku percayakan

Bahwa kau terjaga oleh Tuhanku


Maaf terlalu memakai perasaan padamu

Sampai ku temukan jawaban hati ini

Ku harap ini dari Tuhanku

Sesuatu yang membuatku tersenyum


Kadang ku merasa bimbang

Kadang ku merasa salah

Kadang ku merasa melampaui batas

Dan kadang ku tak berdaya


Aku percayakan padaMu

Aku titipkan pada Mu

Walau ku percaya padanya

Namun dia tetap makhlukMu yang hanya tergantung padaMu


Hanya Engkau

Yang dapat mempersatukan kami kembali

Hanya Engkau

Yang dapat mengikat hati kami


Ya Allah, inikah yang namanya cinta??

Dia kah yang terbaik?

Apa dia memikirkan hal yang sama?

Atau dia memikirkan seseorang yang sudah dicintainya


Apapun itu, tak apa bagiku

Jika ini memang kehendak Allah

Maka mengenalnya saja merupakan kebahagiaan bagiku

Tapi aku tetap menanti harumnya bunga yang bersemi itu

Fana dan Nyata

Karya: Diska Dwi Lestari


Saat ku sendiri

Galau dan gelisah

Imajinasi bekerja

Munculah dia


Dia menemaniku

Saat ku butuh pertolongan

Saat ku bertanya-tanya pada hatiku

Dia memperlihatkan kebijaksanaannya


Namun,

Dia kini menjauh

Penyesalan ini terjadi

Mungkin karena ku banyak melupakannya


Manusia seutuhnya muncul

Memberikan kebahagiaan saat itu

Ku terjatuh dalam dunia nyata

Yang dapat menghapus dunia fana


Saat ini

Ku telah dalam kesendirian lagi

Manusia dan hayalan itu seakan-akan malaikat

Yang membuatku bersyukur


Imajinasi banyak menghilang

Ku butuh kesendirian

Tuk membentuk pribadimu lagi

Yang memang serupa dengan manusia itu


Andikan mereka bersatu

Takkan lagi ada kesendirian

Takkan ada kecemburuan

Dari makhluk yang berbeda


Akhirnya ku mengerti

Hidup ini penuh keseimbangan

Antara fana dan nyata

Untuk mewujudkan satu tujuan

Allah Menjawab

Karya Diska Dwi Lestari

Ada karena Allah yang memilih
Ada karena ini memang hidupku
Ataukah tadirku??
Hanya Allah dapat menjawab

Bukan jalanku pada kompetisi tak berguna
tak menginginkan kesia-siaan
untuk sesuatu yang lemah
dari pada sang pencipta

Hanya menunggu takdir
karena ku hanya memillih
Namun bukan yang menentukan
Untuk yang terbaikku

Maafkanlah...
Bukan ku tak peduli,
Bukan ku menyakiti,
Tapi ku ingin kau hanya menilai

Ku percayakan ini
Hanya pada ALLah
bukan hidupku tanpa takdirMu
Bukan hidupku tanpa doa

Ketahuilah semua..
Untuk hal ini
Ku hanya bisa menerima yang ada
Dari tuhanku dan dari yang terbaikNya

Terimakasih ya Allah
Karena ku mendapat hidup
Terimakasih ya Allah
Untuk pemberian terbaikMu

Rabu, 15 Desember 2010

Kutipan 1

Rahasia boleh dengan semua orang, tapi ada 1 rahasia yg paling istimewa, yaitu dengan orang teristimewa,, :-D (Diska Dwi Lestari)

Tak perlu berharap lebih pada orang-orang tertentu,, karena sesungguhnya malaikat Allah menemani dalam wujud siapapun,, (Diska Dwi Lestari)

Ingin bunga yang harusny indah itu tetap indah dan harum selamanya, bukan malah mmberikan bau yg meracuni sehingga membunuh jiwa ini,. (Diska Dwi Lestari)

Bukankah kita butuh perjuangan jika ingin merubah negeri ini? Lalu mengapa sesama individu saja tak berani?? Toh Kita masih sama2 belajar di dunia ini,, bersuaralah kawan,...jdkan drimu untuk dirinya dan lainnya,, (Diska Dwi Lestari)

Masa lalu, semuany tinggal kenangan. Terdapat penyesalan dan kegembiraan, namun semua itu tiada ada arti tanpa disertai hikmah...
Teruslah melangkah... Kawan. .. :-D (Diska Dwi Lestari)

Jumat, 10 Desember 2010

Wahai Kau Kaum Terpelajar

Karya: Diska Dwi Lestari

Indonesiaku..
Dari tahun 45 kau telah merdeka
Berkat kaum terpelajar
Pelajar Indonesia

Aku bangga dengan semangat para pelajar terdahulu
Yang rela berkorban demi negara ini
Yang rela menyumbangkan pemikirannya
Demi Indonesia merdeka

Tahun demi tahun Indonesia lalui
Tapi mengapa negara ini semakin terpuruk?
Apa yang kau lakukan wahai kaum pelajar Indonesia?
Apakah semangat juangmu sudah mati?

Kecewa Indonesiaku..
Mengapa hanya ada pelajar yang egois?
Yang hanya ingin membanggakan dirinya sendiri
Yang hanya ingin bersenang-senang untuk kepentingannya sendiri

Tidakkah kau tahu
Negara ini telah terpuruk karena keegoisanmu
Sesungguhnya, air, darat dan udara di Indonesia ini membutuhkan dirimu
Membutuhkan genggaman ilmumu

Berikanlah ilmumu walau setitik cahaya
Buatlah itu menjadi lebih berarti
Kepada saudara seperjuangan kita
Dari Sabang sampai Merauke

Kamis, 02 Desember 2010

Ekonomi Berbasis Syariah

Karya: Diska Dwi Lestari

Ekonomi syariah yaitu suatu sistem ekonomi yang memakai prinsip-prinsip Islam. Prinsip-prinsip Islam bertujuan untuk mengharapkan keridhaan Allah, tidak memakai sistem riba, bertransaksi halal, mensejahterakan kedua belah pihak transaksi dan sesuai dengan ketentuan dalam Alqur’an.

Ekonomi syariah mencangkup ekonomi makro dan mikro, oleh sebab itu ekonomi ini dapat diterapkan di setiap negara sehingga menjadi sistem ekonomi negara. Untuk menerapkan ekonomi syariah harus memperdalam pemahaman-pemahaman tentang ekonomi Islam bagi yang melakukan transaksi maupun pegawai-pegawai yang terlibat di dalamnya agar sesuai syariah dan sesuai tujuan yaitu mengharapkan ridha Allah SWT.

Sesuai syariah dimulai dari penyeleksian pegawai yaitu dengan ditanamkan pemahaman-pemahaman Islam, pengaturan jadwal shalat dalam waktu kerja, pemberian gaji yang terjangkau, dan ruang produksi yang bersih.

Sesuai dengan fatwa MUI No. 1 tahun 2004 tentang bunga (interest) yang menyatakan praktik bunga yang terjadi sekarang termasuk ke dalam kategori riba. Ekonomi Islam tidak memakai sistem riba seperti pada bank konvensional misalnya dalam bentuk bunga karena pertama, Riba menyebabkan seringnya krisis moneter karena uang pada negara yang tingkat bunga rendah berpindah ke negara yang tingkat bunganya tinggi. Kedua, riba menyebabkan salah satu pihak rugi besar misalnya saja dampak krisis moneter atau krisis global yang hanya menguntungkan orang menengah ke atas saja sedangkan menengah ke bawah akan sangat merasakan dampak krisis tersebut sehingga dapat menambah kesenjangan ekonomi.

Ketiga, Suku bunga juga berpengaruh terhadap investasi, produksi dan terciptanya pengangguran. Semakin tinggi suku bunga, maka investasi semakin menurun. Jika investasi menurun, produksi juga menurun. Jika produksi menurun, maka akan meningkatkan angka pengangguran. Keempat, suku bunga menyebabkan inflasi. Kelima, negara terlibat hutang dan sulit untuk membayar bunga karena bunga akan semakin bertambah beberapa kali lipat. Keenam, di Indonesia pembayaran hutang dapat mengurangi dana APBN.

Dengan kata lain riba bersifat tidak manusiawi karena merugikan kalangan menengah ke bawah. “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan.” QS. Ali ‘Imran:130.

Firman Allah : “Apa yang kamu berikan (pinjaman) dalam bentuk riba agar harta manusia betambah, maka hal itu tidak bertambah di sisi Allah” QS.ar-Rum : 39. Bunga yang dihasilkan akan melonjak tinggi begitu pula jika rugi akan terjadi lonjakan kerugian yang tinggi juga. Dengan kata lain tidak ada hasil yang bertambah dalam praktik riba.

QS.ar-Rum :41. “Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).” Segala sesuatu tergantung ridha Allah SWT maka tidak mengherankan jika negara yang menjalankan riba terjadi bencana dan sisi lain terdapat kemunduran baik moral maupun material karena apa yang dijalankan oleh negara tersebut tidak memperoleh keberkahan.

Ekonomi syariah perlu transaksi yang halal misalnya saja meminjamkan modal untuk usaha yang halal dan ditetapkan bagi hasil sesuai keuntungan yang diperoleh. Oleh karena itu, naik atau menurunnya keuntungan usaha tidak mempengaruhi bagi hasil pada kedua belah pihak.

Di Indonesia telah banyak bank-bank konvensional yang membuka cabang syariah, tetapi hal ini masih diragukan kehalalannya karena bank tersebut otomatis satu aliran uang dengan bank-bank konvensionalnya serta masih satu pimpinan dengan pemimpin yang kurang menerapkan kaidah-kaidah Islam. Hal tersebut terjadi biasanya terjadi agar bank konvensional tersebut semakin terkenal dan terlihat baik di kalangan masyarakat, padahal banyak keganjilan-keganjilan pada bank konvensional berlabel syariah, yaitu biaya administrasi yang tinggi, pajak yang tinggi dan bagi hasil yang sedikit terjadi pada saat krisis global, artinya bank berlabel syariah tersebut masih ada pengaruh dengan unsur kapitalis. Terdapat juga bank-bank yang berlabel syariah masih memakai sistem riba dalam peminjaman modal dengan memakai istilah bagi hasil, sehingga masyarakat kecil semakin terpuruk. Oleh karena itu, kita harus memilih bank yang benar-benar syariah.

Ekonomi syariah sudah banyak diterapkan oleh bank-bank internasional dan telah membuat bank syariah seperti Standard Chartered dan Citigroup bahkan di Jepang telah diterapkan system non riba walaupun belum berlabel syariah. Bank-bank syariah sudah terkenal dengan manfaat yang besar antara Kedua belah pihak dan masyarakat serta dapat memberantas kemiskinan yang terjadi dan menghindarkan krisis global.

Sempat juga Presiden Amerika Serikat Obama ingin mempelajari sistem syariah. Di luar negeri telah banyak swalayan-swalayan halal tetapi tidak mengurangi jumlah konsumen justru menambah jumlah konsumen karana produk-produknya terkenal sehat dan bersih serta dibeli oleh orang muslim maupun non muslim. Ekonomi syariah tidak hanya digunakan pada bank-bank tetapi bisa dengan bisnis lain misalnya saja swalayan syariah, hotel syariah, dan asuransi syariah.

Syariah juga mengatur cara sopan santun terhadap masyarakat. Misalnya saja pada bank syariah sopan, memberi salam (mendoakan) setelah dan sebelum melayani nasabah, menutup aurat serta berprilaku sesuai kaidah-kaidah Islam.

Jenis-jenis bisnis syariah bisa apa saja asalkan halal, sesuai transaksi syariah dan menguntungkan bagi kedua belah pihak dan masyarakat sekitar karena Islam itu agama untuk seluruh alam ini menjadikan semua bermanfaat untuk kepentingan seluruh alam. Bisnis syariah dimulai dari yang baik, dengan proses yang baik kemudian menghasilkan yang terbaik sesuai kaidah-kaidah Islam.

Dari Wikipedia disebutkan Aset lembaga keuangan syariah di dunia diperkirakan mencapai 250 miliar dollar AS, tumbuh rata-rata lebih dari 15 persen per tahun. Citi Islamic Investment Bank (CIIB) dalam 5 tahun melakukan transaksi syariah sebesar US$ 7 milyar. Dari situs BI disebutkan pencapaian target aset tahun 2009 sebesar Rp.87 triliun dan pertumbuhan industri sebesar 75%. Secara bisnis, potensi Bank Syariah tidak diragukan lagi. Hal ini terbukti ketika krisis global berlangsung tidak berpengaruh pada bank syariah, tidak berpengaruh pada pemotongan pajak dan biaya administrasi bahkan terdapat bank syariah yang bagi hasilnya malah meningkat. Sebaliknya di bank konvensional, pajak dan biaya administrasi bertambah dan bunga menurun.

Jika Indonesia menerapkan sistem syariah maka akan tercipta negara yang mempunyai arus ekonomi yang berkah. Kemudian tidak terpengaruh oleh krisis global serta terhindar dari kesenjangan sosial. Sayangnya, pemimpin-pemimpin di Indonesia kurang memperhatikan sistem Islam termasuk Ekonomi Syariah ini.

Ekonomi Islam dapat berpengaruh baik jika diterapkan di Indonesia apalagi mayoritas penduduk Indonesia adalah Islam. Di negara-negara non muslim saja sudah dibuat bank Islam maka seharusnya negara kita menerapkan sistem ini dalam perekonomian negara. Indonesia sebagai negara berkembang, baik menerapkan sistem ini karena negara berkembang membutuhkan beberapa pinjaman untuk pembangunan negara. Tetapi saat ini kita cenderung ke kapitalis walaupun berlebel perekonomian rakyat maka menyebabkan negara ini terpuruk akan hutang-hutang. Indonesia tidak bisa membayar hutang-hutang karena Indonesia meminjam pada bank konvensional yang menghasilkan bunga yang berlipat ganda. Perekonomian rakayat kurang terpakai di negara ini, padahal solusi krisis global yang ditemukan oleh pengamat ekonomi yaitu dengan Indonesia menerapkan ekonomi kerakyatan khususnya bidang agribisnis dan kelembagaan syariah

Ekonomi rakyat diperkirakan bisa membasmi krisis karena apabila krisis terjadi maka yang hanya mendapat dampak terburuk yaitu sektor ekonomi kapitalis. Pada sistem ini diterapkan kelembagaan-kelembagaan rakyat misalnya koperasi dan terarah pada sektor pertanian. Pemerintah masih takut akan hal ini karena belum dapat memprediksi kemandirian dalam pertanian sehingga masih membutuhkan impor. Dengan kata lain pemerintah masih bergantung pada sektor asing sehingga tidak ingin melepaskan sektor tersebut.

Sebenarnya yang perlu ditanyakan, dari mana modal tersebut diambil? Pasti dari para konglomerat kapitalis yang meminjamkan modal-modalnya dengan bunga berlipat dalam waktu singkat. Terciptalah siklus perekonomian kapitalis kembali karena syariah hanya sebagai lembaga kecil yang kurang berperan dalam perekonomian negara.

Lalu bagaimana kecakapan masyarakat sebagai lembaga keuangan? Tidak mudah mengelola keuangan apalagi dengan kebiasaan negara Indonesia yang cenderung kapitalis yang menjadikan contoh untuk beberapa pengelola lembaga keuangan. Untuk itu, sebaiknya Indonesia kembali ke pemahaman dasar yaitu kepercayaan mayoritas masyarakat Indonesia yakni Al Qur’an dan Sunnah dengan memahami dan menerapkan perekonomian syariah di negara Indonesia..

Menerapkan Ekonomi syariah harus dengan pemahaman-pemahaman yang maksimal agar tidak terjadi kekeliruan dalam prosesnya. Pemahaman-pemahaman Ekonomi syariah sangat mudah jika diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan lebih diterima oleh masyarakat karena ekonomi ini bersifat merakyat dan peduli dengan keadaan disekitarnya misalnya saja keuntungan disihkan untuk zakat, infak dan sodaqah.

Dengan kata lain, mungkin saja Indonesia harus menerapkan ekonomi kerakyatan syariah agar tercapai keberhasilan dari rakyat sendiri sehingga dapat menciptakan negara yang mendiri tidak tergantung pada impor dan perekonomian dunia, kemudian dengan menerapkan sistem syariah membuat proses berbisnis lebih berkah dan menguntungkan.

Apabila syariah terbukti sebagai perekonomian yang terbaik maka kita dapat memperkenalkan perekonomian ini ke negara lain sehingga jika negara lain tertarik dan membentuk komunitas dengan negara kita dan negara-negara berbasis syariah lainnya maka krisis global tidak akan berpengaruh pada berbagai negara sehingga tercipta kekuatan perekonomian baru di dunia ini. Berakibatlah pada kenaikan kualitas perekonomian negara, penyusutan jumlah pengangguran dan angka kemiskinan serta moral yang baik.